Nggak mudeng jalan pikirannya.

Aku bukan pecinta bola, aku tidak fanatik dengan olahraga atau liga-liga atau pertandingan-pertandingan bola. Hanya sesekali ikut keseruan pertandingan akbar didunia sepakbola. dan mengikuti perkembangan sepakbola Indonesia pun setelah piala AFF tahun lalu, itu pun nggak begitu tertarik, hanya saja aku suka rasa Indonesia ketika sama-sama membela Timnas sepak bola diajang itu. Rasa Indonesia ini yang aku cari, rasa nasionalis ini yang ingin aku ketahui. Bahkan sedikit tertarik dengan liga lokal, gara-gara teman kantorku adalah pacar dari pemain sepakbola PSISAM, dulunya kapten, tapi karna indisipliner, hahahah turun jabatan, kekeke.
Beberapa waktu lalu, aku nggak begitu ngeh tapi ada berita menyebutkan ada bentrok antar suporter, PERSIB ya kalo nggak salah, dan aku juga ga tahu lawannya siapa, satu tewas!
mungkin itu sudah menjadi hal biasa didunia sepakbola, bukan hanya diIndonesia, tapi bahkan diluarnegeri pun terjadi, meski nggak seheboh Indonesia, apa sih penyebabnya? banyak faktor...
Ada sedikit usulan, gimana biar ga bentrok dan hanya ada rasa nasionalis, tidak usah ada kostum sesusai warna club yang dijagokan, penonton atau suporter diwajibkan pakai batik, hahahaha kayak kondangan sih tapi setidaknya kita akan buta suporter club mana, dengan begitu bingung mau nyerang yang mana.... hehehehe

bukan itu inti tulisan ku,,, ini gara2 rekan kerjaku nulis status bahwa dia rela mati walau harus dimedan perang alias diantara bentrok suporter.
Ini anak ga mikir ya gimana orangtuanya cemas? Orang gila!
aku cuma mau komentar ini!!!1

Sekar Widati sudah menduga akan terjadi

2 komentar:



fiesta fianisa mengatakan...

wkakakakak musim depan nonton langsung yuuk sis :P

Sekar Widati mengatakan...

Wahahahaha,, moh rak arep!!!!

Posting Komentar

Mohon tinggalkan jejak-jejak cinta anda pada blog ini.
Makasih, Matursuwun!!!!!